MELALUI kesaksian para pekerja kesehatan di Gaza, Amnesti Internasional menegaskan Israel terbukti secara sengaja menggempur banyaknya rumah sakit dan tim medis mereka yang menyebabkan sebagian mereka tewas.
“Kami mendengar langsung dari para supir mobil ambulan dan perawat. Mereka bekerja di bawah peluru dan gempuran Israel padahal mereka berusaha menyelamatkan nyawa warga,” papar perwakilan Amnesti Internasional melalui keterangannya Kamis kemarin (7/8).
Menurut organisasi tersebut, tindakan Israel itu jelas dilarang undang-undang internasional dan dianggap sebagai kejahatan perang.
“Seperti yang diklaim Israel, bukan karena Hamas ada di rumah sakit, mereka sebenarnya dengan sengaja menggempur rumah sakit dan menyebabkan korban jiwa”
Kementerian kesehatan di Jalur Gaza menegaskan, jumlah korban tewas di kalangan tim medis mencapai 21 orang, 85 luka, 8 rumah sakit dan 34 klinik kesehatan rusak. [ra/islampos/infopalestina]
0 komentar:
Posting Komentar